Gunakan Korelasi Mata Uang Untuk Keuntungan Anda

Untuk menjadi trader yang efektif, Anda harus memahami beberapa hal. Salah satunya adalah memahami sensitifitas portofolio Anda terhadap volatilitas pasar. Hal ini sangat penting khususnya dalam trading forex, mengingat mata uang dihargai dalam pasangan, maka tidak ada satupun pasangan mata uang yang bisa berdiri sendiri. Semua mata uang akan sailing terkait satu sama lainnya. Jika sebagai trader forex, Anda bisa mengetahui dan menyadari korelasi ini serta bagaimana mata uang-mata uang itu akan berubah, maka sepenuhnya Anda bisa mengambil keuntungan dari korelasi mata uang.

Definisi Korelasi

Alasan utama keterkaitan pasangan mata uang sangat mudah dilihat dan  dapat Anda ketahui dari perumpamaan berikut ini. Misalkan Anda akan trading poundsterling Inggris dengan yen Jepang (GBP/JPY) maka secara tidak langsung Anda sedang trading pasangan GBP/USD dan USD/JPY. Bagaimanapun GBP/JPY selalu berkorelasi dengan pasangan mata uang lainnya. Sementara itu, beberapa pasangan mata uang bisa bergerak selaras, dan beberapa pasangan mata uang lain akan bergerak berlawanan sehingga semuanya bisa menjadi lebih rumit. Korelasi dalam dunia keuangan lebih dikenal sebagai ukuran statistic dari hubungan antara kedua sekuritas.

Anda juga harus tahu dalam beberapa waktu korelasi antara mata uang yang satu dengan yang lainnya bisa saja stabil dan tidak stabil. Ada banyak hal yang akan mempengaruhi hal ini dan Anda perlu jeli saat mengawasi sebuah tabel korelasi mata uang.

Korelasi Mata Uang Membuat Perubahan

Dalam trading forex, jelas bahwa korelasi bisa membuat perubahan dan inilah yang membuat korelasi menjadi lebih penting lagi. Faktor sentiment dan ekonomi global bisa dikatakan sangat dinamis dan bahkan bisa berubah dalam hitungan hari. Korelasi yang kuat hari ini mungkin tidak akan selaras dengan korelasi jangka panjang antara dua pasangan mata uang. Hal inilah yang menyebabkan Anda juga harus mengamati tabel korelasi mata uang 6 bulanan.

Dibandingkan tabel korelasi bulanan, tabel korelasi 6 bulanan akan memberikan perspektif yang lebih jelas antara dua pasangan mata uang. Ini tentu membuat hasil pengamatan lebih akurat juga. Korelasi bisa berubah kapanpun dan yang paling umum, mata uang sangatlah sensitif dengan harga komoditas, faktor ekonomi dan politik.

Bagaimana  Cara Menggunakan Korelasi Untuk Keuntungan Anda?

Setelah Anda tahu tentang korelasi mata uang dalam trading forex, maka kini saatnya bagi Anda untuk mengambil keuntungan dari hal ini.

1. Korelasi pasangan mata uang ini bisa membantu Anda menghindari masuk ke dalam dua posisi yang bisa merugikan satu sama lainnya. Singkatnya, jika Anda tahu bahwa EUR/USD dan USD/CHF hampir selalu bergerak berlawanan, maka Anda bisa menghindari salah satu pasangan ini dan mencari pasangan mata uang lain.

2. Diversifikasi adalah  faktor lain yag bisa Anda pertimbangkan. Karena korelasi EUR/USD dan tidak 100% positif maka trader dapat menggunakan dua pasangan mata uang ini untuk mendiversifikasikan resiko. Sebagai contoh untuk menghadapi bearish pada USD, Anda bisa membeli 1 lot EUR/USD dan 1 lot AUD/USD. Hal ini lebih baik jika dibandingkan dengan membeli 2 lot EUR/USD.

Korelasi yang tidak sempurna antara dua pasangan mata uang yang berbeda akan membuat diversifikasi dalam portofolio Anda. Secara umum hal ini juga bisa menurunkan resiko. Lebih dari itu, bank sentral Australia dan Eropa memiliki kebijakan politik yang berbeda jadi jika ada rally dollar maka dolar Australia tidak akan terdampak seburuk dampak yang diterima oleh euro.

Tidak peduli dengan strategi trading yang Anda gunakan atau apakah Anda ingin mendiversifikasikan portofolio. Tapi memahami korelasi antara pasangan mata uang merupakan sesuatu yang penting untuk trading forex. Jadi pahamilah mulai sekarang..Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda semua..

Bagaimana Cara Mengambil Keuntungan Dari Euro yang Melemah?

Setiap mata uang memiliki kesempatan atau potensi untuk melemah dibandingkan dengan mata uang lainnya. Kondisi ini juga sepenuhnya berlaku untuk mata uang utama seperti dolar A.S., euro, yuan, dolar Kanada, dolar Australia, poundsterling Inggris dan mata uang lainnya. Hanya saja biasanya mata uang utama lebih sulit melemah jika dibandingkan mata uang pada umumnya.

Jika sebelumnya kita sudah pernah membahas mengenai bagaimana cara mengambil keuntungan dari melemahnya dolar A.S. maka kali ini kita akan mengulas mengenai cara mengambil keuntungan dari melemahnya euro. Melemahnya euro secara keseluruhan bisa menguntungkan negara lain, tapi kali ini kita akan mengulas keuntungan yang bisa Anda peroleh sebagai WNI. Simak ulasannya berikut ini ya..

1. Biaya Traveling ke Eropa Lebih Murah

Salah satu keuntungan utama dari melemahnya euro adalah biaya perjalanan atau traveling menjadi lebih murah. Kondisi ini berlaku jika nilai euro menurun dibandingkan dengan mata uang lokal (misalkan rupiah). Dengan menurunnya nilai tukar euro maka Anda yang akan berlibur ke Eropa dan harus menukar uang rupiah ke euro akan mendapatkan nominal euro yang lebih banyak jika dibandingkan saat euro naik.

Secara keseluruhan, entah itu euro ataupun mata uang lainnya jika nilai tukarnya turun maka para traveler menjadi salah satu yang paling diuntungkan. Jadi saat  nilai tukar euro turun, apakah Anda siap untuk berlibur ke Eropa?

2. Belanja Produk Eropa Lebih Murah

Di Indonesia sendiri saat ini Anda bisa menemukan produk-produk impor dengan sangat mudah. mulai dari produk China, Jepang, Korea, Eropa hingga Amerika bisa dengan mudah Anda temui di pasar. Nilai tukar euro yang menurun dibandingkan dengan rupiah akan membuat konsumen Indonesia mendapatkan produk Eropa dengan harga yang lebih murah. Penurunan nilai tukar euro ini mungkin tidak terlalu berdampak signifikan terhadap produk ritel yang dijual eceran karena konsumen tidak akan terlalu merasakan perbedaannya dan bahkan beberapa konsumen tidak tahu atau tidak peduli terhadap efek nilai tukar euro yang turun.

Tapi faktanya barang-barang seperti produk elektronik, kendaraan dan barang yang bernilai tinggi akan terlihat perbedaan harga nya saat euro turun. Anda bisa memanfaatkan turunnya nilai tukar euro ini dengan membeli kendaraan ataupun barang buatan Eropa yang tentunya berharga lebih murah dibandingkan biasanya.

3. Keuntungan Hipotek

Selain kedua keuntungan di atas sebenarnya ada keuntungan lain dari melemahnya euro.  Tapi ini lebih tepat berlaku untuk Amerika Serikat. Saat euro jatuh dan panik melanda karena krisis utang luar negeri Eropa, hal ini akan membuat suku bunga di Amerika Serikat turun. Kondisi ini tentu menguntungkan bagi orang Amerika yang mencari hipotek untuk membeli rumah.

Sebagaimana modal global dikonversikan ke dolar A.S. maka ini bisa disebut sebagai denominasi asset. Hal ini diinvestasikan dalam instrument keuangan paling likuid, biasanya adalah obligasi pemerintah A.S.. Permintaan yang cukup tinggi ini akan mendorong harga untuk terus naik dan suku bunga menjadi turun. Kondisi ini tentu menjadi angin segar bagi pembeli dan juga warga Amerika dengan suku bunga hipotek yang telah disesuaikan.

Nah setelah mengetahu tentang beberapa keuntungan di atas, sekarang Anda tahu kan apa yang harus dilakukan jika suatu saat nilai euro menurun? Yuk bersikap bijak sebagai trader forex dan juga konsumen.. Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda semua..

Kenali Mindset Trading Anda

Dalam trading secara umum, mengenali mindset trading merupakan hal yang sangat penting. Anda yang menjadi trader forex juga perlu untuk melakukan hal ini. Lalu apakah Anda bisa mengenali mindset trading Anda? Jika jawabannya tidak, maka berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengenali mindset trading Anda.

  1. Kenali Diri Anda

Saat melakukan trading di pasar, tujuan utama Anda bukan hanya untuk memperoleh keuntungan. Lebih dari itu lihat diri Anda dan catat semua tentang diri Anda. Kenali kekuatan dan kelemahan  yang Anda miliki. Tanyakan pada diri Anda bagaimana reaksi Anda saat menerima sebuah kesempatan emas atau saat posisi trading memburuk. Secara singkat analisa ini lebih dikenal sebagai analisis SWOT personal. Saat melakukan ini pastikan Anda menjawab dengan jujur. Setidaknya saat Anda sendiri ragu dengan jawaban Anda, maka Anda bisa bertanya pada orang lain yang mengenal diri Anda dengan baik.

  1. Cocokkan Kepribadian Dengan Trading Anda

Yakinlah bahwa Anda merasa nyaman dengan jenis kondisi trading yang Anda gunakan. Misalkan saja jika Anda bukanlah tipe orang yang suka mengakhiri hari dengan posisi trading terbuka maka sebaiknya Anda memilih menjadi strategi day trading. Strategi ini mengharuskan Anda untuk menutup posisi trading sebelum Anda mengakhiri hari.

Bagaimanapun untuk menjadi seorang trader forex,  Anda harus menyukai tantangan dan tahan untuk berada di depan layar komputer.Apakah Anda seorang yang adiktif atau impulsive? Apakah Anda termasuk orang yang antusias dengan trading atau Anda  tipikal orang yang malas untuk beranjak dari depan komputer? Pertanyaan-pertanyaan ini penting untuk Anda jawab agar Anda tahu seperti apa kepribadian Anda. Jika Anda belum yakin maka kembalilah dan yakinkan diri Anda seperti apa kepribadian Anda yang sebenarnya. Dengan menyesuaikan kepribadian dengan gaya trading akan membuat Anda relaks dan mencintai apa yang Anda kerjakan. Rasa nyaman yang muncul ini bisa mendorong trading Anda menjadi lebih baik.

  1. Siapkan Segalanya

Buatlah rencana agar Anda bisa menjalankan rencana tersebut. Pernyataan ini bukanlah bualan semata. Faktanya segala persiapan yang Anda lakukan  akan membuat trading Anda lebih berpotensi memberikan keuntungan bagi Anda. Setidaknya dengan adanya rencana trading, Anda memiliki pegangan dalam meraih keuntungan dan membatasi kerugian. Memiliki rencana trading juga bisa menjauhkan Anda dari gelombang emosi yang selalu berdampak negatif bagi trading Anda.

  1. Obyektif Itu Penting

Sekali lagi jangan pernah mengikutsertakan emosi dalam trading Anda. Tidak peduli Anda salah ataupun benar, emosi harus Anda jauhkan dari trading. Ingat bahwa trading bukanlah tentang ego, meskipun kenyataannya kita tidak pernah tahu apakah rencana trading yang kita miliki akan selaras dengan kondisi pasar. Apapun itu, menang dan kalah harus Anda hadapi dengan kepala dingin.

  1. Disiplin dan Sabar adalah Harga Mati

Disiplin berarti Anda harus tahu kapan untuk melakukan jual-beli. Buatlah keputusan berdasarkan rencana yang telah Anda buat. Apapun yang terjadi di pasar, tetap ikuti rencana yang ada dan terima hasilnya apapun itu. Ingat bahwa dalam trading, untung dan rugi adalah elemen yang tidak bisa dipisahkan. Mungkin hari ini Anda rugi, tapi dengan evaluasi dan perbaikan strategi, potensi keuntungan di lain hari selalu bisa Anda raih. Sekali lagi ingat untuk disiplin dengan rencana Anda dan sabarlah dalam menghadapi kondisi pasar.

  1. Realistislah

Banyak trader forex yang masuk ke dalam pasar forex karena iming-iming kekayaan instan. Sebelum Anda semakin terjebak dengan janji semu ini, yakinkan diri Anda bahwa dalam setiap pekerjaan, sikap realistis harus diutamakan. Jangan berpikir dengan uang Rp. 1.000.000 Anda bisa memperoleh Rp. 100.000.000 hanya dalam semalam. Semua butuh proses, dan untuk membantu proses itu berjalan dengan baik dan menghasilkan sesuatu yang baik pula maka Anda harus bersikap realistis dan kerja keras.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda..

Apakah Kepribadian Anda Cocok Dengan Metode Trading Anda?

Trader seringkali mencoba mengembangkan beberapa kemampuannya untuk bisa meraih kesuksesan dalam trading forex. Kemudian, dalam rangka meningkatkan keuntungan, mereka akan berakhir jauh dari keahlian. Ini sering terjadi tanpa disadari dan trader tidak peka terhadap kesalahan yang mereka buat sampai nanti kerugian mulai menghampiri. Anda harus tahu bahwa keahlian tidak perlu diukur dengan metode yang digunakan tapi juga time frame mental yang Anda gunakan untuk membuat keputusan.

Semua trader memiliki pengetahuan tapi tidak semua trader tahu kapan harus menggunakan pengetahuan itu dengan tepat. Beberapa trader bisa mengambil keputusan yang cepat semenara yang lainnya harus berpikir panjang terlebih dahulu. Apakah Anda tahu bahwa bagaimana cara Anda mengambil keputusan dalam hidup harus selaras dengan bagaimana Anda melakukan trading?

Bagaimana Keputusan Dibuat?

Setiap orang mengambil keputusan dengan cara yang berbeda, meski begitu ada elemen umum yang selalu ada dalam prosesnya. Satu elemen kunci ini adalah time frame di mana seseorang membuat keputusan. Beberapa orang disebut impulsive dan beberapa lainnya disebut metodikal. Kemudian ada juga orang yang terlihat seperti kedua tipe di atas.

Beberapa orang bisa mengambil keputusan dengan cepat, meskipun mereka sejatinya masih berpikir juga. Tapi tanpa pikir panjang mereka sudah mengambil keputusan. Tipe orang seperti ini terlihat cocok untuk metode scalper dalam trading forex, mereka masuk dan keluar pasar berdasarkan intuisi. Mesi begitu intuisi ini tetap berdasarkan pengalaman trading yang cukup.

Kemudian ada lagi orang yang mengambil keputusan dengan lambat karena harus melalui pertimbangan yang matang. Mereka mengumpulkan berbagai informasi dan kemudian menyusunya hingga bisa membantu mereka untuk mengambil keputusan. Orang-orang dengan tipe seperti ini akan lebih condong dengan trading jangka panjang dan swing trading, di mana kedua strategi ini sama-sama dibuat dengan perlahan dan penuh pertimbangan.

Di antara kedua tipe yang telah disebutkan di atas, ada orang-orang yang mengumpulkan berbagai informasi namun tetap bertindak dan mengambil keputusan dengan cepat. Orang dengan tipe seperti ini dalm trading akan cenderung menjadi day trader. Trader ini tidak dikategorikan sebagai scalper trader ataupun swing trader. Mereka akan melakukan banyak trading dalam sehari dengan dasar informasi atau signal dalam trading. Di lain sisi mereka juga akan bereaksi dengan cepat dan melakukan trading berdasarkan analisis dan pengetahuan yang mereka miliki.

Pentingnya Time Frame Dalam Trading

Beberapa dari Anda mungkin berpikir jika sebuah rencana trading dibuat maka setiap trader harus mengikutinya tanpa terkecuali. Sekilas hal ini terlihat sangat mudah, tapi faktanya ini jauh lebih sulit dari yang Anda bayangkan. Sama halnya dengan kehidupan Anda, jika Anda tidak membuat keputusan sesuai dengan kepribadian maka ini bisa menjadi konflik yang sulit untuk diselesaikan. Kondisi ini juga berlaku dalam trading. Hal ini memang bukan hal buruk, sepenuhnya sebuah kesalahan akan mengajari Anda untuk melakukan sesuatu dengan lebih baik lagi.

Saat Anda membuat kesalahan, sadari kesalahan itu dan tanyalah pada diri sendiri. Apakah Anda  menyesali kesalahan yang Anda buat? Jika jawaban dari dalam diri Anda adalah iya maka bertekadlah untuk melakukan sedikit perubahan. Jangan menyesali kesalahan yang Anda buat. Lebih dari itu berbenahlah, rubah strategi trading Anda yang sebelumnya menjadi strategi trading yang bisa bekerja dengan baik bersama kepribadian Anda. Untuk membuat Anda menjadi ahli dalam trading forex, Anda perlu menyelaraskan trading Anda dengan gaya pengambilan keputusan dalam hidup Anda.

Waktu Trading Forex Paling Berbahaya

Sebagai seorang trader, Anda tentu tahu bahwa trading forex bisa dilakukan kapan saja dalam kurun waktu 24 jam, dan 5 hari dalam seminggu. Trader pun bisa menentukan sendiri apakah akan bertransaksi di waktu pagi, siang, ataupun malam hari. Namun, apakah Anda sudah mengetahui akan adanya saat-saat berbahaya yang harus dihindari saat bertrading di dunia forex? Pada momen-momen semisal berikut, sangatlah beresiko bila ada trader yang nekat melakukan open posisi. Untuk itu, ketika moment-moment ini terjadi, trader harus memiliki kewaspadaan tinggi.

 

Waktu Berbahaya Untuk Trading

Waktu Berbahaya Untuk Trading

 

Apakah anda sudah mengetahui moment yang kami maksud? Bilapun belum, silahkan menyimak artikel kami yang berikut ini.

1. Menjelang Penutupan Pasar Akhir Pekan

Detik-detik menjelang penutupan pasar, memang selalu menegangkan. Apalagi, setiap Sabtu dini hari (waktu Indonesia Barat) agaknya menjadi momok bagi sebagian trader Indonesia. Inilah yang menyebabkan mengapa banyak trader lebih memilih untuk “tutup toko” saja sedari hari Jumat. Pasalnya, pergerakan harga menjelang moment penutupan pasar disinyalir lebih susah untuk dilacak.

Kemudian, open posisi yang dilakukan terlalu dekat dengan waktu penutupan pasar, biasanya lebih berpotensi floating sampai hari Senin, melewati libur akhir pekan. Padahal, dalam masa tersebut dimungkinkan terjadi serangkaian perkembangan mengejutkan yang mengakibatkan munculnya gap yang cukup besar di awal pekan berikutnya. Target Profit (TP) maupun Stop Loss (SL) dapat gampang ter-trigger; apalagi kalau tidak memasang Stop Loss, maka secara otomatis, Margin Call pun ada di depan mata. Mengingat pergerakan ke depan sulit untuk dipetakan, maka banyak trader akan menghindar dari waktu trading forex yang satu ini.

Namun demikian, bukanlah suatu hal yang tabu bila anda nekat bertrading atau membiarkan posisi floating di masa-masa tersebut. Trader yang sengaja memasang jebakan untuk mendapatkan profit dari gap yang akan muncul di hari Senin nanti pun jumlahnya tidak sedikit. Waktu trading forex manapun, sebenarnya mengandung risiko tersendiri. Pahami saja bahwa bila Anda siap untuk bertrading dengan risiko lebih tinggi, maka potensi untuk mendapatkan profit pun semestinya akan lebih menggiurkan.

2. Menjelang Event Yang Terkait Dengan Situasi Politik Suatu Negeri

Tahun 2016 dan 2017 kemarin diramaikan oleh banyak sekali event semacam ini, ditandai dengan tajuk “referendum” dan “pemilu”. Karakteristik event politik merupakan moment yang tak bisa dipastikan. Hal ini amat berbeda dengan rilis data ekonomi yang sudah terjadwal pada kalender forex, dan bisa diantisipasi dengan langkah yang mudah. Biarpun para analis sudah memproyeksikan apa dampaknya bila kubu X mengalahkan kubu Y, tetap saja aka nada pergerakan harga spontan di pasar. Dan ini, amat memungkinkan.

Ambil saja contoh Pemilu Presiden AS tahun 2016 lalu. Jauh-jauh hari, para analis sudah memperingatkan bahwa apabila Donald Trump terpilih, maka akan memunculkan serangkaian ketidakpastian yang cukup membahayakan. Namun, segera setelah ia mengalahkan Hillary Clinton, Dolar malah melesat kuat. Kemudian, baru sekitar sebulan sesudahnya pasar kembali ingat bila Trump merupakan salah satu ancaman bagi stabilitas ekonomi AS maupun Dunia.

Tak hanya event terkait politik. Sebagian traderpun akan menghindari sejumlah waktu trading forex kapan saja yang berhubungan dengan moment rilis data ekonomi, akan berpotensi memberikan dampak besar. Daripada terlindas oleh volatilitas sesaat, alangkah lebih baik bila anda cari kesempatan di waktu trading forex lainnya.

Akan tetapi, hanya karena banyak yang menghindari hal ini dan menilai momen-momen semisal yang kami sebut sebagai waktu trading forex paling berbahaya, tidah membuat kesimpulan bahwa waktu-waktu seperti ini mustahil untuk menghasilkan profit. Nyatanya, ada juga golongan yang berjuluk News Trader yang malah justru sengaja mengincar momen perilisan data ekonomi yang berdampak tinggi.

3. Setelah Berhasil Menang Besar

Apakah Anda termasuk tipikal trader yang sering mengalami loss tak lama setelah menang besar? Percayalah, Anda tak sendiri. Sindrom ini diderita oleh banyak trader, terutama para pemula. Akar masalahnya terletak pada kepercayaan diri yang berlebihan, serta “nafsu” untuk mengejar profit yang lebih besar lagi.

Lalu, apakah sebaiknya kita berhenti trading setelah berhasil menang besar? Sebainya jangan ya. Hanya saja, emosi diri yang hanyut terbawa emosi senang tadi agaknya perlu untuk dikendalikan. Apalagi, bila Anda berkeinginan untuk menjadi trader sukses.

Agar tak terperosok dalam perangkap emosi seperti tadi, sudah banyak sekali artikel yang kami tulis untuk membantu anda mengendalikan diri. Anda juga perlu membuat perencanaan trading (trading plan) agar trading anda lebih terarah.

Dengan rencana trading tersebut, Anda diharapkan sudah mempunyai sistem trading tertentu dan tak menyimpang dari aturan-aturan entry, exit, maupun risk/reward ratio yang sudah tercantum di dalamnya. Tak peduli Anda akan bertransaksi di waktu trading forex yang paling menguntungkan ataupun paling berbahaya. Rencana trading akan berperan sebagai “filter”, dimana Anda bisa menyaring apakah suatu peluang trading benar-benar potensial atau malah justru akan lebih baik bila ia dilewatkan.

 

Oke, itulah tadi artikel singkat kami tentang waktu trading forex paling berbahaya, semoga anda makin mengerti tentang jurang-jurang yang ada di dunia forex ya. Dan semoga, setelah mengetahui waktu-waktu berbahaya tadi, anda bisa menjauhi kerugian, dan selangkah lebih dekat dari kesuksesan. Sampai jumpa lagi!

Lakukan Hal Ini Untuk Meningkatkan Kemampuan Trading Anda

Banyak trader yang berpikir bahwa dengan menghabiskan waktu berjam-jam di pasar, menganalisa grafik, membaca buku dan kursus akan membuat skill mereka meningkat. Faktanya hal ini memang penting dan perlu dilakukan saat Anda melakukan trading, mengingat ada banyak hal yang harus Anda pelajari. Tapi hal ini tidak akan meningkatkan potensi keuntungan Anda. Jika Anda hanya melakukan hal yang sama maka Anda akan melakukan kesalahan yang sama juga.

Untuk bisa meningkatkan kemampuan trading, Anda bisa mencoba melakukan beberapa hal berikut ini:

  1. Minta Bantuan

Memiliki seseorang yang bisa membantu dalam hidup adalah keinginan banyak orang. Ini sama dengan yang terjadi dalam trading, Anda juga membutuhkan bantuan orang lain. Atau lebih tepatnya orang lain itu adalah orang yang mengerti dan bisa dipertanggungjawabkan pengetahuannya tentang trading. Mereka akan membantu mengawasi dan mengevaluasi trading serta rencana Anda. Mereka juga akan mengingatkan atau memberi feedback saat Anda membuat kesalahan. Orang yang Anda tunjuk ini bisa siapapun termasuk teman, rekan, ahli ataupun trainer trading. Anda harus memilih dengan hati-hati ya, atau kalau tidakkerugian yang Anda peroleh akan lebih buruk dari yang Anda bayangkan.

  1. Hindari Opini Trader dari Trading Lain

Berdiskusi dengan ahli ataupun trader lain itu memang tidak salah. Tapi sebisa mungkin hindari untuk meminta saran atau opini trader dari trading lain. Lakukan rencana Anda sesuai dengan cara Anda. Apapun yang terjadi Anda harus mengikuti rencana yang telah Anda buat. Hanya ini satu-satunya cara agar Anda bisa tahu strategi atau cara mana yang cocok untuk Anda.

Berubah pikiran mengikuti opini dari orang lain, media ataupun berita akan membuat Anda stress dan berakhir dengan trading yang buruk. Ingat saja bahwa pengalaman akan membuat trading Anda menjadi lebih baik.

  1. Praktekkan

Dari luar sebuah strategi terlihat sederhana, tapi faktanya strategi yang sederhana pun akan sulit untuk diimplementasikan dalam kondisi pasar yang sebenarnya. Setiap hari segala hal yang terjadi tidaklah sama seperti yang dituliskan dalam buku. Untuk bisa menghhasilkan hasil yang optimal, penting bagi trader untuk mencoba dan mempraktekkan strategi yang dimiliki. Dalam kondisi pasar yang bergerak dengan cepat, jika Anda bisa mempraktekkan sebuah strategi maka Anda akan bisa meningkatkan skill secara bertahap.

  1. Mulai Hari Dengan Pikiran yang Jernih

Setiap hari, setiap kali Anda akan melakukan trading, pastikan pikiran Anda jernih dan fokus. Sebelum menyalakan PC pastikan juga tujuan Anda hari ini adalah untuk melakukan trading . hal ini penting untuk dilakukan karena sekali Anda menyalakan PC dan terhubung dengan internet maka akan ada banyak sekali halangan yang menggoda.

Tanpa disadari hal-hal kecil seperti ini akan membuat dana Anda terselamatkan dari kerugian lho. Terlepas dari itu, saat perasaan tidak menentu, atau Anda sedang marah, kesal ata sedih maka sebaiknya hindari untuk melakukan trading. Meskipun hanya sehari ataupun sekali, memasuki trading dengan emosi tak tentu bisa membuat Anda kehilangan uang.

  1. Catat Setiap Trading yang Anda Lakukan

Memantau dan mereview setiap trading yang Anda lakukan adalah sebuah kewajiban. Catatan masuk, level stop loss, target dan beberapa poin lain, akan sangat membantu dalam meningkatkan kemampuan trading. Catatan yang dimaksud di sini bukan berarti Anda harus menulis ataupun mencatat, Anda bisa men-screenshot apa yang ada di layar PC Anda. Cara ini lebih efisien dan efektif bukan?

Dengan adanya catatan seperti ini, Anda akan tahu apa kesalahan yang pernah Anda buat sebelumnya. Selain itu Anda juga bisa tahu di mana kelemahan pada strategi yang dipakai sebelumnya.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda semua..

Mari Memetik Pelajaran Dari Kasus Money Game CV Prayitno Investama Indonesia

Sempat membaca berita tentang modus penipuan investasi bodong yang sudah terbongkar di Surabaya? Perusahaan yang diduga menipu tersebut bernama CV Prayitno Investama Indonesia, dan diketahui menghimpun dana masyarakat dengan mengaku sebagai sebuah perusahaan yang bergerak di bidang Perdagangan Komoditi Valas dan Migas. Nilai dana yang digondol oleh dua direktur perusahaan tersebut bahkan disinyalir mencapai Rp 22 miliar dengan jumlah korban sekitar 200 orang investor.

 

Investasi Bodong Itu Bahaya!

Investasi Bodong Itu Bahaya!

 

Dari kasus money game (ponzi) yang di usut oleh polisi ini, ada beberapa hal yang bisa kita jadikan pelajaran agar kita terhindar dari modus investasi bodong serupa. Apa saja itu? Mari kita simak yang berikut ini.

1. Jangan mudah percaya dengan bujuk rayu “teman”

Dari info polisi yang dikutip oleh berbagai media, diketahui bahwa sasaran penipuan CV Prayitno Investama Indonesia adalah rekan-rekan pelaku yang berinisial P ketika masih bekerja di RS Premier. Patut untuk diingat, “kawan” bisa menjadi “lawan” anda, bila urusannya sudah menyangkut dengan uang. Biarpun informasi investasi itu datangnya dari teman sejawat, Anda tetap perlu memastikan legitimasinya.

2. Hati-hati dengan semua perusahaan yang tidak berijin

Meskipun berbadan usaha CV, CV Prayitno Investama Indonesia ini tak memiliki ijin operasional. Perlu dicatat bahwa perusahaan yang terjun di sektor keuangan Indonesia, perlu mendapat ijin terlebih dahulu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau bila berkaitan dengan investasi pasar berjangka, maka otoritas tersebut harus memiliki ijin dari Bappebti. Artinya, perusahaan yang tidak memiliki ijin resmi dari salah satu badan tersebut, adalah perusahaan investasi ilegal.

Tak hanya di Indonesia, perusahaan-perusahaan yang ada di luar negeri pun merupakan subjek hukum yang harus mendapat lisensi dari regulator negaranya terlebih dahulu sebelum bisa menjaring nasabah.

3. Awas iming-iming keuntungan super besar dalam persentase tetap.

Diberitakan juga, CV Prayitno Investama Indonesia menggaet korban dengan memberikan penawaran profit sebesar 25 persen tiap bulan. Dengan angka seperti ini, wajar bila banyak orang yang menjadi kepincut.

Padahal, dalam tiap investasi apapun, akan selalu ada unsur ketidakpastian. Setiap investasi pasti memiliki resiko rugi, dan bisa berkesempatan untuk mendapatkan untung. Dan, besaran persentase kerugian maupun keuntungannya tak dapat ditentukan secara pasti di awal perjanjian. Bisa dibuat perkiraan profit dan loss, namun perusahaan investasi yang bonafid tak akan pernah berani menjanjikan return sebesar persentase tertentu setiap bulannya, secara rutin. Aapalagi, besaran tersebut jauh di atas standar bunga bank maupun bunga obligasi yang sedang berlaku.

4. Walaupun Profil perusahaan terlihat menarik dan mewah, hal ini belum tentu bonafid.

Salah satu penyebab mengapa banyak orang tertarik untuk berinvestasi di CV Prayitno Investama Indonesia adalah, materi presentasi yang menarik. Kabarnya, peluncuran perusahaan pada tahun 2013 diberlangsungkan dalam acara mewah. Presentasi tersangka P pun sangatlah meyakinkan, hingga banyak nasabah langsung menyetorkan dana untuk diinvestasikan.

Dan mengapa tersangka P sampai menyewa kantor di gedung? Jawabannya sudah ia katakana di wawancara dengan media Surabaya Pagi, ia mengaku bahwa dia memang sengaja menyewa kantor di Bumi Mandiri, Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, hanya untuk meyakinkan para member. Sebab menurutnya, dengan punya kantor, perusahaannya tak akan diragukan lagi oleh semua pihak yang selama ini sudah berinvestasi.

Apabila Anda mendapat penawaran investasi, perhatikanlah bahwa tampang tidak menyimbolkan apa-apa. Sebuah perusahaan kecil tapi bonafid, bisa saja bermula dari kantor yang ada di garasi, seperti halnya Google, Microsoft, Apple, Amazon, dan Disney. Namun perusahaan investasi bodong, biarpun ia berkantor di gedung elite bertingkat, tetap saja tak akan pernah memberikan return seperti yang Anda harapkan. Perhatikan saja kejelasan dan bonafiditas skema investasi sebelum mereka mempercayakan dana Anda pada suatu perusahaan.

5. Ketahui dulu tentang seluk-beluk suatu aset sebelum terjun dalam dunia investasi.

Kata-kata “investasi bidang Perdagangan Komoditi Valas dan Migas” boleh jadi terdengar amat bergengsi dan “wah”. Namun, unsur “wah” tadi kemungkinan hanya muncul di benak orang-orang yang tak memahaminya bidang tersebut saja. Bagi mereka yang cukup paham dengan bidang tersebut, biasanya akan mampu mengetahui tentang eksistensi unsur risiko dalam investasi di bidang ini, dan mampu menepis klaim pemberian profit sebesar 25% secara konsisten.

Di sini, bisa ditemukan satu pelajaran lagi dari kasus CV Prayitno Investama Indonesia: “kenali tentang seluk beluk bidang di mana Anda akan menginvestasikan dana anda.”

Setiap investasi pasti mempunyai aset tertentu, dimana aset tersebut dapat berwujud properti, komoditas, saham, emas, mata uang, dan seterusnya. Akan mudah sekali untuk berfikir bahwa, kalau Anda mendepositkan uang dalam jumlah cukup, uang akan dengan mudah beranak-pinak sendirinya.

Namun nyatanya? dibutuhkan pengetahuan dan waktu untuk mendapatkan kesuksesan. Sama halnya dengan pemilik restoran yang semestinya mengetahui persis tentang seperti apakah itu makanan enak dan tidak, juga pemilik sebuah showroom yang harus tahu betul tentang tipe-tipe mobil berikut spesifikasinya, dan lain sebagainya.

 

Dari tahun ke tahun, ada saja modus investasi bodong yang terbongkar. Dan kebanyakan modusnya, amat mengada-ada. Namun, mengapa selalu saja banyak orang yang menjadi korban? Salah satu penyebabnya adalah pengetahuan dasar tentang dunia finansial yang dimiliki oleh mayoritas masyarakat Indonesia, pada umumnya masih kurang memadai. Selain itu, meskipun penipuan serupa sering terjadi, amat jarang yang bisa belajar dari sejarah.

Bahaya Melewatkan Peluang Dalam Dunia Trading

Ada banyak hal yang bisa menyebabkan seorang trader gagal dalam menangkap kesempatan, dan melewatkan setiap peluang trading yang baik untuk mendapatkan pip. Yang pertama, mungkin karena trader tersebut sedang rehat sejenak dari pasar setelah mengalami loss satu atau dua kali. Bisa juga ia melewatkan peluang tersebut ketika ia sedang memperhatikan sesi perdagangan lain, atau saat sedang kehabisan kuota internet.

Namun, tidak banyak trader yang menyadari bahwa ada suatu harga yang harus dibayar dari peluang trading yang terlewatkan tadi. Bahaya melewatkan peluang trading ini kadang kala bisa lebih menakutkan ketimbang salah dalam mengambil posisi. Dibeberapa kasus, melewatkan peluang trading dapat memengaruhi aspek psikologi trading dari seorang trader.

Apabila kita terus meyakinkan diri sendiri bahwa tak ada ruginya untuk tidak membuka posisi setelah mengalami satu atau dua kerugian, maka kita akan terperangkap dalam dengan mudah ke dalam kondisi yang disebut “Bias Baru”. Bias Baru atau Recency Bias merupakan salah satu kecenderungan trader untuk hanya melihat peristiwa-peristiwa yang baru ia alami saja. Ia tidak mempertimbangkan serangkaian peristiwa sebelumnya. Padahal, kadar kepentingan peristiwa-peristiwa yang telah lama berlalu itu, sejatinya sama. Terjebak dalam Bias Baru akan membuat trader melakukan kesalahan dalam hal analisis dan keliru dalam memutuskan pilihan.

 

Peluang Tak Selalu Datang

Peluang Tak Selalu Datang

 

Kerugian alias loss merupakan salah satu bagian dari dunia trading. Jadi, hasil trading sebelumnya jangan sampai terlalu memengaruhi pengambilan keputusan Anda selanjutnya, dan jangan sampai menghalangi anda untuk mendapat profit sebesar-besarnya. Seorang trader yang bijak semestinya bisa berpikir jangka panjang, bukan hanya sekedar memikirkan tentang hal yang sesaat saja.

Yang paling berbahaya dari melewatkan peluang yang ada di dunia trading adalah, nafsu untuk membalaskan dendam. Trader yang melewatkan kesempatan bagus, pasti akan mudah tergoda untuk menutupi kekurangan tersebut, dengan mengatur setup trading yang terlanjur tidak ideal. Mereka akan bertrading dengan lebih agresif, dan ekstra fokus daripada sebelumnya. Trading yang dilatarbelakangi oleh dendam semata, dapat meluluh lantahkan akun trading yang kita punya, dalam waktu singkat.

 

Jadi, bagaimanakah cara untuk menghindarkan kita dari bahaya melewatkan peluang yang ada di dunia trading?

Bila anda bingung, ada 4 cara simple yang bisa anda lakukan kapanpun dan dimanapun. Ke empat cara simple tersebut adalah:

1. Buatlah Semacam Jurnal Trading

Jurnal trading amat penting bagi setiap trader. Dan, setelah anda mengetahui tentang fungsi membuat jurnal trading, pandangan anda terhadap history trading diri sendiri akan menjadi semakin luas. Jurnal trading yang kita buat sebaiknya mengandung informasi tentang apa saja yang menjadikan kita ragu, hal apa yang mendistraksi trading kita, dan seberapa sering kah pair forex yang kita tradingkan sejalan dengan sistem yang sudah kita susun. Jurnal trading membantu kita untuk mengidentifikasi segala pemicu suatu kejadian.

2. Pasang Pengingat Disertai Order

Hal ini penting untuk dilakukan, terutama bagi para trader part-time. Jika kita tidak memiliki waktu yang cukup untuk mengawasi trading kita, maka pengingat yang kita buat akan memunculkan peringatan tentang adanya kesempatan yang baik. Beberapa platform trading amat memungkinkan setiap trader untuk mendesain pengingat untuk si trader sendiri.

3. Mengecilkan Size Posisi

Jika kita lebih sering melewatkan peluang trading dengan alasan kurang pede untuk mengambil sebuah posisi, maka alangkah lebih baik bila size positionnya dikurangi. Cara ini juga berguna untuk melatih insting diri kita agar tak melulu menjalani trading dengan tujuan uang. Mempraktikan teknik manajemen risiko yang tepat juga dapat mendorong rasa percaya kita dalam bertrading.

4. Selalu Mencari Hikmah Dari Suatu Peristiwa

Terimalah kenyataan bahwa setiap kekalahan yang anda alami, suatu saat akan mengantarkan diri anda pada kemenangan. Satu atau dua loss saja, agaknya bukanlah sebuah masalah. Selama kita yakin dengan sistem trading yang kita gunakan, bijak dalam melihat hikmah atau poin penting dari hasil trading, kita akan terbiasa menghadapi kekalahan. Dan, kita akan menjadi semakin mampu menghargai proses ketimbang sekedar mencari profit.

 

Akhir kata, sering kali trader tidak mampu menyadari tentang bahaya melewatkan peluang trading. Ini wajar, karena kebanyakan dari mereka masih tidak paham tentang dampaknya. Selain rugi secara statistic potensi keuntungan yang bisa diperoleh, anda juga merugi dalam hal pengalaman.

Bila trade yang loss dapat anda minimalisir karena terekam dalam spreadsheet, trading yang terlewat tak akan pernah terekam. Kita tak akan pernah tau tentang apa efeknya, seberapa rugikah kita, dan apa saja pengalaman yang bisa didapat bilapun peluang tersebut tidak sempat terlewat. Namun, anda masih bisa memantau lewat berita-berita forex yang ada di internet, ataupun lewat obrolan anda dengan kawan-kawan sesama trader.

 

Bagaimanapun, peluang yang sudah berlalu biarlah berlalu. Anda tidak harus berpusing-pusing dengan apa yang sudah terjadi, dan harus memfokuskan diri pada apa yang bisa terjadi di masa depan nanti. Anda masih bisa meraih sukses, dan masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri.

Pasangan Mata Uang AUD/USD

Sebagai trader baru ataupun profesional pasti Anda sudah tahu bahwa ada begitu banyak mata uang yang diperjual-belikan.  Dari sekian banyak mata uang yang tersedia, Anda harus memilih dua mata uang untuk dipasangkan. Pemilihan mata uang yang akan Anda pasangkan juga tidak boleh asal lho. Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan, salah satunya adalah nilai dari mata uang itu sendiri.

Nah kali ini kita akan mengulas mengenai pasangan mata uang dolar Australia dan dolar Amerika yang cukup populer ditradingkan oleh trader. Anda tentunya juga penasaran dengan pasangan mata uang yang satu ini kan? Yuk simak ulasan singkatnya berikut ini..

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pergerakan Pasangan AUD/USD

Australia adalah negara dengan cadangan mineral terbesar di dunia karena terhitung mereka memiliki stok cadangan emas, besi, batu bara dan aluminium yang besar. Dolar Australia sebagai mata uang resmi dari negara ini menjadi mata uang kelima yang paling banyak diperdagangkan. Mata uang ini cukup populer karena nilai suku bunga yang relatif tinggi di Australia dan minimnya intervensi pemerintah dalam pasar forex. Diversifikasi yang ditawarkan atas mata uang lain danpengaruh perekonomian Asia turut membuat trader tertarik dengan mata uang ini.

Sebagai informasi berikut ini adalah beberapa faktor yang bisa mempengaruhi pergerakan dari pasangan dolar Australia dan dolar AS (AUD/USD):

  1. Nilai Suku Bunga RBA dan The Fed

Nilai suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Sentral Australia dan Bank Sentral Amerika bisa dibilang menjadi faktor terbesar yang berpengaruh terhadap pergerakan dolar Australia dan dolar Amerika.  Nilai suku bunga ini akan selalu mempengaruhi keputusan trading yang diambil oleh para trader.

Anda bisa menemukan pola bearish pada chart AUD/USD jika The Fed mengubah nilai suku bunga bagi USD yang berimbas pada menguatnya nilai USD. Kemudian, saat nilai USD turun  atau AUD naik maka Anda akan menemui hal yang sebaliknya.

  1. Sektor Jasa dan Komoditas

Sebagai  informasi saja, perekonomian di Negeri Kanguru lebih didominasi oleh sektor jasa. Total 68.8% produk domestik bruto Australi diperoleh dari sektor jasa. Tapi faktanya pertumbuhan ekonomi di Australia lebih bergantung pada sektor pertambangan dan agrikultur. Pertumbuhan ekonomi Australia juga bergantung pada pertumbuhan sektor industri di China mengingat Negeri Tirai Bambu adalah tujuan utama ekspor komoditas besi dan batu bara dari Australia. Secara tidak langsung perekonomian China menjadi salah satu indikator fundamental dalam mengidentifikasi nilai AUD.

Dari poin ini terlihat bahwa perekonomian Australia sangat bergantung pada ekspor produk-produk tambangnya. Karena inilah siklus bisnis ikut berpengaruh pada pergerakan nilai dolar Australia. Saat Australia berada di puncak ekspornya maka Anda bisa menemukan rally bullish yang bisa dibilang konsisten. Sebaliknya saat harga mineral mentah turun atau jumlah impor turun di bawah ekspor maka rally bearish yang muncul.

Apakah Anda tahu bahwa pergerakan dolar Australia ini sebenarnya cukup unik jika dibandingkan dengan EUR, USD ataupun GBP. Di mana kondisinya mata uang lain akan naik saat kondisi pasar lesu mengingat trader akan mencairkan sejumlah saham yang dimiliki untuk menjaga nilai dana investasi yang dipegangnya.

Secara keseluruhan laporan-laporan ekonomi yang dirilis yang mempengaruhi sektor jasa dan komoditas akan berdampak langsung terhadap pergerakan nilai dolar Australia.

FYI, untuk Anda yang ingin menggunakan pasangan mata uang ini, waktu terbaiknya adalah Sesi Tokyo atau Asia pada pukul 06.00-15.00 WIB ya. Semoga sukses dengan trading Anda..

Elemen Penting Untuk Membuat Rencana Trading

Membuat rencana trading yang baik tidaklah mudah. Anda tidak bisa asal membuat rencana lalu asal dalam menjalankannya. Faktanya ada beberapa elemen penting untuk membuat rencana trading yang harus Anda ketahui. Yuk simak ulasannya berikut ini..

1. Prediksi

Faktanya dalam dunia trading secara umum, Anda akan mendapat pilihan yang jauh lebih banyak dari apa yang Anda prediksikan. Tentu saja tantangan ini harus Anda lalui dengan mulus. Anda harus memilih opsi mana yang terbaik untuk Anda. Dalam trading forex, ada begitu banyak mata uang yang bisa Anda tradingkan. Tapi jelas, Anda hanya bisa memilih sepasang mata uang untuk ditradingkan. Bisa saja apa yang ada dalam prediksi Anda akan sangat jauh dari realita yang terjadi. Masalah ini sama sekali tidak bisa Anda hindari, tapi bukan berarti tidak bisa diatasi sepenuhnya. Anda bisa mencoba melakukan trading jangka pendek atau swing trading untuk meminimalkan resiko yang mungkin Anda hadapi.

2. Timing

Sadar ataupun tidak, Anda harus melakukan trading di waktu yang tepat. Memperhatikan berbagai detail dan juga faktor yang bisa mempengaruhi pergerakan saham ataupun mata uang menjadi sebuah keharusan. Tapi faktanya tidak ada faktor yang lebih kritis daripada time frame yang harus Anda pilih untuk mengeksekusi strategi. Pemilihan time frame bisa sangat mempengaruhi hasil trading Anda. Sekali salah dalam memilih maka Anda bisa keluar dengan hasil terburuk. Sebaliknya, saat Anda mendapatkan time frame yang tepat maka keuntungan kecil yang Anda peroleh bisa menjadi keuntungan yang menggunung.

Trader pemula harus bisa memilih time frame yang benar, setidaknya ini akan membantu trading mereka. Tapi ingat bahwa kedisiplinan yang baik bisa membuat trading Anda yang buruk berubah menjadi sebuah investasi dan bisa mencegah keserakahan menghalangi jalan Anda.

3. Volatilitas

Menjadi seorang murid dari volatilitas akan membuat Anda memahami bagaimana volatilitas berdampak pada pergerakan harga dan keuntungan Anda. Masing-masing kesempatan trading selalu membawa volatilitas yang sangat mudah digambarkan dengan beberapa indikator dalam trading. Trading forex memiliki volatilitas paling tinggi jika di bandingkan dengan volatilitas di pasar keuangan lain seperti pasar saham misalnya.

4. Resiko

Kemampuan Anda dalam memanage resiko sangat dibutuhkan dalam melakukan trading khususnya trading forex. Tanpa memiliki kemampuan ini maka Anda sepenuhnya bisa jatuh ke dalam kerugian yang tidak bisa Anda bayangkan. Mayoritas trader baru membawa sedikit uang dengan harapan bisa mendapatkan hasil yang lebih besar. Mereka seringkali membawa uang lebih sedikit dari yang dibutuhkan.

Faktanya jumlah dana yang sedikit ini tetap tidak menghalangi jalan Anda untuk melakukan trading. Dalam trading forex Anda bisa memanfaatkan leverage. Leverage dalam trading forex bisa dibilang cukup besar lho. Beberapa broker ada yang menawarkan leverage dengan rasio 50:1 hingga 200:1, semua bisa disesuaikan dengan ukuran akun yang Anda miliki.

Sebelum masuk dan mulai membuat rencana trading, Anda harus sadar leverage dalam trading forex seperti bilah mata pisau yang sama-sama tajam di kedua sisinya. Kesempatan Anda untuk memperoleh keuntungan sama besarnya dengan kesempatan Anda untuk mengecap kerugian. Dengan kata lain iming-iming untung 50% juga sama dengan resiko rugi 50%.

Jadi untuk menghindari kerugian berlebih yang tidak diinginkan, Anda harus membekali diri sendiri dengan manajemen resiko yang benar. Saat ini Anda bisa dengan mudah menemukan kiat-kiat ataupun cara memanage resiko secara benar di internet. Bahkan kita sudah pernah membahas tentang masalah ini di ulasan-ulasan sebelumnya.

Membuat rencana trading yang baik membutuhkan berbagai detail mulai dari pendekatan prediksi, timing yang tepat, volatilitas pasar dan juga resiko yang dihadapi. Semua ini saling berhubungan dan Anda tidak bisa melepaskan salah satunya.

Forex dan Valas adalah suatu Perdagangan yang Beresiko Tinggi, yang mungkin tidak cocok untuk sebagian Trader yang Belum Berpengalaman