Seberapa Besarkah Market Forex

Sebenarnya, apabila Anda trading forex secara tradisional, dalam arti membeli mata uang asing serta menyimpannya di brankas, potensi kerugian bisa dibilang kecil. Hal demikian dikarenakan Anda dapat menyimpannya sampai harga naik nanti. Jadi di dalam sudut pandang investasi jangka panjang, maka potensi kerugian forex bisa diminimalisir.

Namun apabila Anda bertransaksi forex dalam konteks trading, maka dalam hal ini dalam online forex trading, potensi rugi semakin besar. Hal ini disebabkan Karena di dalam online forex trading ada yang disebut dengan LEVERAGE.

Leverage (pengungkit) adalah kemampuan Anda untuk menggunakan uang lebih besar dari yang sebenarnya. Seperti fungsi pengungkit atau dongkrak, mengangkat benda yang lebih berat dengan tenaga yang tentunya lebih kecil. Misalnya broker memberikan leverage 1:100, maka dengan modal $1000, Anda bisa bertransaksi sampai $1000 x 100 = $100.000. memberikan 1:100, ada pula 1:200, bahkan sampai 1:500. Pada umumnya broker memberikan minimal 1:100.

Di pasar forex tradisional, yaitu seperti Money Changer, leverage yang dipakai yaitu 1:1. Berarti untuk bertransaksi senilai $1000 kita membutuhkan uang $1000 juga. Maka dengan demikian transaksi forex di pasar tradisional memerlukan modal yang cukup besar. Sedangkan di online forex trading, leverage dapat mencapai 1:100, yang berarti bahwa dengan $1000 Anda dapat bertransaksi sampai $100.000. Selanjutnya $1.000 atau modal yang Anda gunakan ini disebut juga sebagai margin.

 

Infografis Forex

Infografis Forex

 

Anda pasti seringkali mendengar atau membaca pernyataan bahwa pasar forex merupakan sangat besar. Ada yang membandingkan bahwa besarnya market dengan average daily trading value di 4 bursa terbesar di dunia, yaitu New York Stock Exchange, Nasdaq, Tokyo Stock Exchange dan London Stock Exchange. Bahkan beberapa penulis dengan gagah berani membandingkan dengan total seluruh bursa di dunia dan menyatakan bahwa market forex  jauh lebih besar dibandingkan dengan total transaksi di bursa seluruh dunia. Wow! Fantastik bukan?

 

Ehh, tapi tunggu sebentar! Ada baiknya jika kita jangan percaya lebih dahulu dengan gambaran yang mengagumkan seperti itu. Terus terang ketika saya mempresentasikan rencana penelitian di depan penguji seminar, saya menyatakan bahwa market forex adalah market yang paling besar dan paling likuid yaitu membandingkan dengan total transaksi seluruh bursa di dunia dan menyatakan bahwa market forex jauh lebih besar dari total transaksi bursa di seluruh dunia. Apa hasilnya?

Nah, ini dia… dikarenakan pernyataan yang saya kutip dari proceedings seminar seorang peneliti lain, maka saya harus rela tidak nyenyak tidur selama dua hari dua malam karena sibuk mencari-cari data transaksi dari seluruh bursa di dunia karena penguji meminta data konkrit berupa angka yang secara ilmiah dapat dibandingkan. Itu berarti bahwa data harus diambil dari periode waktu yang sama dan dengan currency yang sama pula. Wadduuhh, pusing deh! Ternyata mencari bukti pernyataan bahwa market forex adalah market terbesar sama sekali tidaklah mudah. Saya harus rela memelototi weekly report dari bursa-bursa tersebut, ditambah mengkonversi angka dalam laporan masing-masing bursa yang kebanyakan masih menggunakan currency masing-masing. Ampuuunn… Gak lagi-lagi deh yaa!

Tapi dibalik rasa pusing yang saya alami, tetap ada kesadaran yang bisa saya ambil. Begini, kita coba cermati data yang biasanya tersaji dalam banyak artikel forex. Banyak artikel forex yang menyebutkan bahwa average daily trading volume untuk forex market secara global yaitu sebesar US$ 3,98 triliun. Angka sebesar itu diambil dari laporan Bank for International Settlements (BIS)di tahun 2010. Itu tentu saja angka yang fantastik dan sangat tertarik untuk segera nyemplung ke dunia forex.  Tentu saja, siapa yang tidak ingin menjadi bagian (dan mengambil untung) dari market sebesar itu. Ya kan?

Eit, tapi tunggu dulu! Angka itu merupakan angka total seluruh jenis transaksi yang terdiri dari tansaksi spot, forwards, swaps, options dan produk lainnya. Pelaku-pelaku di market forex sangatlah beragam. Trader seperti kita masuk di spot market, yang menurut laporan BIS Trader ini memiliki share sebesar 37% dari total transaksi tersebut, yang berarti bernilai US$1,49 triliun. Memang, itu juga masih angka yang besar sih… hanya saja yang perlu digaris bawahi adalah bahwa banyak artikel forex yang hanya mencantumkan data total volume dan  bukan volume transaksi spot dimana kita bermain di dalamnya.

Anda mungkin bertanya:  Lantas, memang kenapa? Iya tidak apa-apa sih… Hanya saja, buat saya itu terdengar seperti menyembunyikan fakta, meskipun itu sedikit. Menurut saya, ada baiknya dijelaskan lebih lanjut bahwa “jatah” kita sebagai individual trader “hanya” 37% dari total market tersebut.

 

Market forex memang market yang besar, hanya mungkin tidak sebesar yang sudah sering dikatakan atau digembar-gemborkan. Tapi, tidak bermaksud menjatuhkan semangat sih, Toh 37% dari nilai yang fantastic itu tetap juga besar.

Speak Your Mind

*

*

Forex dan Valas adalah suatu Perdagangan yang Beresiko Tinggi, yang mungkin tidak cocok untuk sebagian Trader yang Belum Berpengalaman